Tuesday, April 28, 2015

Gajah


Yaelah, gara-gara denger lagu Tulus yang judulnya Gajah jadi bikin entri ini -_- Kayak ga ada ide lain aja ya -_- Oke, aku mau cerita-cerita tentang gajah. Aku pernah sih liat gajah tapi jarah jauh, ntah kenapa belom pernah liat yang jarak dekatnya. Padahal aku pengen liat tekstur kulit gajah yang sebenernya itu gimana, hehe. Penasaran banget.

Gajah adalah mamalia besar dari familia Elephantidae dan ordo Proboscidea. Secara tradisional, terdapat dua spesies yang diakui, yaitu gajah afrika (Loxodonta africana) dan gajah asia (Elephas maximus), walaupun beberapa bukti menunjukkan bahwa gajah semak afrika dan gajah hutan afrika merupakan spesies yang berbeda (L. africana dan L. cyclotis). Gajah tersebar di seluruh Afrika sub-SaharaAsia Selatan, dan Asia Tenggara. Elephantidae adalah satu-satunya familia dari ordo Proboscidea yang masih lain; familia lain yang kini sudah punah termasuk mammoth dan mastodon.


Gajah afrika jantan merupakan hewan darat terbesar dengan tinggi yang dapat mencapai 4 m (13 ft) dan massa yang kurang lebih 7,000 kg (15,000 lb). Gajah memiliki ciri-ciri khusus, dengan yang paling mencolok adalah belalai atau proboscis yang digunakan untuk banyak hal, terutama untuk bernapas, menghisap air, dan mengambil benda. Gigi serinya tumbuh menjadi taring yang dapat digunakan sebagai senjata dan alat untuk memindahkan benda atau menggali. Daun telinganya yang besar membantu mengatur suhu tubuh mereka. Gajah afrika memiliki telinga yang lebih besar dan punggung yang cekung, sementara telinga gajah asia lebih kecil dan punggungnya cembung.

Gajah merupakan hewan herbivora yang dapat ditemui di berbagai habitat, seperti sabana, hutan, gurun, dan rawa-rawa. Mereka cenderung berada di dekat air. Gajah dianggap sebagai spesies kunci karena dampaknya terhadap lingkungan. Hewan-hewan lain cenderung menjaga jarak dari gajah, dan predator-predator seperti singaharimauhyena, dan anjing liar biasanya hanya menyerang gajah muda. Gajah betina cenderung hidup dalam kelompok keluarga, yang terdiri dari satu betina dengan anak-anaknya atau beberapa betina yang berhubungan dengan anak-anak mereka. Kelompok ini dipimpin oleh individu gajah yang disebut matriark, yang biasanya merupakan betina tertua. 


Gajah memiliki struktur kelompok fisi-fusi, yaitu ketika kelompok-kelompok keluarga bertemu untuk bersosialisasi. Gajah jantan meninggalkan kelompok keluarganya ketika telah mencapai masa pubertas, dan akan tinggal sendiri atau bersama jantan lainnya. Jantan dewasa biasanya berinteraksi dengan kelompok keluarga ketika sedang mencari pasangan dan memasuki tahap peningkatan testosteron dan agresi yang disebut musth, yang membantu mereka mencapai dominasi dan keberhasilan reproduktif. 

Anak gajah merupakan pusat perhatian kelompok keluarga dan bergantung pada induknya selama kurang lebih tiga tahun. Gajah dapat hidup selama 70 tahun di alam bebas. Mereka berkomunikasi melalui sentuhan, penglihatan, penciuman, dan suara; gajah menggunakan infrasuara dan komunikasi seismik untuk jarak jauh. Kecerdasan gajah telah dibandingkan dengan kecerdasan primata dan cetacea. Mereka tampaknya memiliki kesadaran diri dan menunjukkan empati bagi gajah lain yang hampir atau sudah mati.


Gajah afrika digolongkan sebagai spesies yang rentan oleh International Union for Conservation of Nature (IUCN), sementara gajah asia diklasifikasikan sebagai spesies terancam. Salah satu ancaman utama bagi gajah adalah perdagangan gading yang memicu perburuan liar. Ancaman lain adalah kehancuran habitat dan konflik dengan penduduk lokal. Gajah digunakan sebagai hewan pekerja di Asia. Dulu mereka pernah digunakan untuk perang; kini, gajah seringkali dipertontonkan di kebun binatang dan sirkus. Gajah dapat dengan mudah dikenali dan telah digambarkan dalam seni, cerita rakyat, agama, sastra, dan budaya populer.

Nah, itu sekilas tentang gajah yang aku adaptasi dari wikipedia hehe. Karena pada dasarnya, aku ngga tau apa-apa tentang gajah. Nah, dengan entri ini selain kalian bisa belajar tentang gajah, aku juga. Jadi sama-sama dapat ilmu deh, hehe. Untuk lebih lengkapnya tentang gajah kalian mungkin bisa baca di http://id.wikipedia.org/wiki/Gajah. Itu tuh panjang... banget dan sangat lengkap ngebahas gajahnya.


Oh, ya. Aku pernah liat juga kepala gajah *lengkap dengan gadingnya* dipamerkan di Rahmat "International Wildlife Museum & Gallery" Medan. Cuma mungkin itu anaknya, karena ukurannya ngga begitu besar, hehe. Kelihatan ngga nyata sih, padahal itu nyata -_- Mungkin karena efek diawetin juga kali ya. Oh, ya sekedar tambahan. Kalian kalo ke Medan harus datang ke Rahmat "International Wildlife Museum & Gallery". 

Itu museum satu-satunya  di Asia yang memiliki koleksi  ± 2000 species  dari   berbagai Negara mulai dari yang kecil hingga yang terbesar sesuai dengan habitatnya.  Sebagian koleksinya merupakan hasil berburu konservasi  International oleh pendirinya. Telah diresmikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan  Republik Indonesia Bapak Prof. Dr. Juwono Sudarsono, MA pada tanggal 14 Mei 1999.


Karena besarnya minat masyarakat  atas keberadaannya, maka dilakukan perluasan bangunan yang lebih luas  sehingga semakin lengkap dengan luas gedung ±3000 m2 dan diresmikan oleh Presiden RI  Bapak DR. H. Susilo Bambang Yudhoyono, MA pada tanggal  13 November 2007 .

Pendirinya adalah DR. H. Rahmat Shah, yang saat ini menjabat sebagai Majelis Kehormatan Asosiasi Museum Indonesia (AMI) dan seorang penggemar olahraga berburu profesional dan konservasionis serta pencinta alam yang telah berpetualang  di berbagai penjuru dunia untuk mempelajari langsung  konsep Konservasi dengan Pemanfaatan yang telah  diterapkan  oleh  berbagai  Negara  diantaranya Amerika, Kanada, Rusia, Jerman,  Turki,  Perancis, Itali, Spanyol,  Austria, China, Kazakhstan, Romania, Mongolia, Iran, Pakistan, Australia, New Zealand, hampir seluruh Afrika dan negara lainnya guna mencegah kepunahan dan menambah populasi satwa liar dan habitatnya sehingga tetap lestari sepanjang masa. Untuk lebih lengkapnya kamu bisa lihat-lihat ke http://www.rahmatgallery.com/.



Source:
http://www.digaleri.com
http://indonesia-fauna.blogspot.com
http://tongai.blogspot.com
http://www.thearoengbinangproject.com
http://adawisata.blogspot.com
http://www.rahmatgallery.com
http://id.wikipedia.org
https://www.youtube.com

Monday, April 27, 2015

Hukuman Mati di Indonesia (#SAVEMARYJANE)

Mungkin hashtag yang aku tampilkan di sini sedikit terlambat, mengingat hukuman mati yang akan dihadapi oleh Mary Jane sudah di depan mata. Siapakah Mary Jane? Mary Jane Fiesta Veloso adalah salah satu dari 10 terpidana mati kasus narkoba. Lalu apa yang membuatku seperti ingin membahas lebih lanjut tentang Mary Jane?

Awalnya, dia dijanjikan pekerjaan sebagai pekerja rumah tangga di Kuala Lumpur, Malaysia. Namun, pihak yang menjanjikan pekerjaan tersebut justru menjebak Mary Jane dengan menjadikannya kurir narkoba jenis heroin. Mary Jane Veloso, 30 tahun, adalah orang tua tunggal dengan dua putra, berasal dari keluarga miskin. Ayahnya bekerja sebagai buruh tani musiman di Hacienda Luisita dengan upah sangat kecil.


Hacienda Luisita adalah lahan perkebunan yang dimiliki Presiden Filipina, Benigno Aquino III. Mary Jane bungsu dari 5 bersaudara dan hanya mampu bersekolah hingga kelas 1 SMP. Dia menikah muda dan memiliki dua anak. Untuk membantu ekonomi keluarganya, Mary Jane bekerja sebagai pemulung dengan mengumpulkan sampah-sampah plastik.
Tanggal 19 April 2010, seorang kawannya, Maria Christina Serio (warga Talavera, Nueva Ecija), menawarkan pekerjaan di Malaysia sebagai pembantu rumah tangga. Mary Jane setuju, dia kemudian memberikan uang sebesar 20 ribu peso, 1 sepeda motor dan sebuah telepon seluler kepada Maria Christina, sebagai pengganti ongkos yang diperlukan untuk mengurus keberangkatan Jane.

Mary Jane berangkat ke Malaysia dengan membawa satu celana dan sepasang baju. Sayang, sesampainya di Malaysia, Mary Jane mendapat kabar bahwa kesempatan kerja sudah ditutup. Namun dia dijanjikan pekerjaan lain, sehingga selama tiga hari dia tinggal di Malaysia, diajak jalan-jalan dan membeli pakaian.
Pada 26 April 2010, Christina menyuruh Mary Jane untuk segera berkemas karena ada pekerjaan untuknya di Indonesia. Christina memberi sejumlah uang dan koper kosong, lalu memasukan pakaian Mary Jane ke dalam koper. Saat mendarat di Jogjakarta dan melewati X-Ray, petugas mencurigai koper Jane. Setelah dibongkar dan semua isinya dikeluarkan, tidak ditemukan keanehan. Namun ketika dimasukkan lagi ke dalam mesin X-Ray tampak barang mencurigakan. Petugas menemukan heroin senilai 2,6 kg senilai USD$ 500.000.
Tidak ada kepastian hukum apakah Jane bersalah atau tidak. Juga tidak ada bantuan hukum, pernyataan dan investigasi kasus ini dari pemerintah. Menurut Agus Salim pengacara Mary Jane di Indonesia, kliennya tidak mampu membela dirinya sendiri. Ketika diinterogasi oleh polisi bahasa yang digunakan adalah Bahasa Indonesia yang saat itu tidak dipahaminya.
Dalam proses pengadilan, ada bantuan penerjemahan yang disediakan oleh pengadilan. Sayangnya bantuan penerjemah adalah mahasiswa akademi bahasa asing yang tidak memiliki lisensi dari asosiasi penerjemah bahasa Indonesia. Pengadilan singkat bagi Mary Jane berakhir bulan Oktober 2010.

Pada Agustus 2011, Presiden Aquino meminta pengampunan bagi Mary Jane yang ditujukan pada pemerintahan Presiden SBY. Pada masa itu Indonesia memiliki moratorium untuk menunda hukuman mati dan pengampunan belum ditindaklanjuti hingga akhir kepemimpinan SBY. Oktober 2014, Indonesia memiliki presiden baru. Tidak lama setelah Joko Widodo dilantik dia mengumumkan perang terhadap kejahatan narkotika. Presiden menolak semua permintaan pengampunan (clemency) dari semua terpidana yang sudah dijatuhi vonis mati. Pada bulan Januari 2015 nama Mary Jane termasuk dalam daftar yang akan dihukum mati.
Pada 3 hingga 4 Maret 2015 dilangsungkan Peninjauan Kembali (PK) di Pengadilan Negeri Sleman untuk mencari jika ada bukti-bukti baru dalam kasus Mary Jane. Pihak pengacara Mary berpendapat bahwa kasus ini berhak ditinjau ulang karena selama proses peradilan sebelumnya, Mary Jane tidak didampingi penerjemah tersumpah dan profesional sehingga cacat hukum. Bahkan, Kepala Sekolah Akademi Bahasa Asing di Jogjakarta pun mengakui kala itu penerjemah Mary Jane tercatat sebagai siswa sekolah mereka.
Untuk memperkuat argumen ini, pengacara menggunakan kasus yang menimpa Nonthanam M Saichon seorang warga negara Thailand dalam kasus narkotika yang juga secara teknis memiliki cacat karena tidak ada penerjemah yang layak. Tetapi pada 25 Maret 2015, Mahkamah Agung Republik Indonesia (Supreme Court) menolak peninjauan kembali kasus Mary Jane.
Meski demikian, pemerintah Filipina masih berusaha menyelamatkan Mary Jane. Pemerintah sedang berusaha mengajukan petisi kedua untuk Judicial Review yang memang secara hukum masih dapat dilakukan. Namun masih belum jelas apakah usaha tersebut diperbolehkan sistem peradilan Indonesia.

Pengacara Mary Jane masih mempelajari pilihan-pilihan jalur hukum terakhir yang dapat dilakukan. Utusan PBB Christhof Heyns yang diberi mandat menangani masalah-masalah internasional extra judicial dan hukuman mati sembarangan juga sudah mengajukan keberatan kepada Presiden Joko Widodo untuk mencabut hukuman mati terhadap Mary Jane dan 14 terhukum lain atas dasar laporan dari UN Commisioner for Human Rights.
Pasalnya mereka menjalani proses peradilan yang cacat hukum. Dalam laporan yang sama mereka dianggap tidak menerima cukup bantuan hukum dan tidak terpenuhi haknya untuk memperoleh penerjemah yang layak. Mereka juga tidak didampingi perwakilan hukum pada tiap tahapan peradilan yang dialaminya.
Sementara itu dukungan terhadap kasus Mary Jane terus mengalir. Organisasi Migrante International dan Migrante Sectoral Party, serta Jaringan Buruh Migran Indonesia, bersama keluarga Mary Jane di Cabanatuan City tengah melancarkan kampanye untuk menggalang dukungan solidaritas warga untuk peduli dan menyelamatkan nyawa Mary Jane.
Sekarang memang sedikit terlambat. Entah kenapa, pemerintah Filipina sangat lambat memproses semua dokumen dan bukti baru yang dikumpulkan tim pengacara. Tapi kita semua tidak boleh berhenti untuk memulangkan Mary Jane ke keluargnya. Dia potret orang miskin Filipina, yang karena masalah ekonomi, memutuskan keluar dari negaranya. Hal seperti ini mungkin terjadi pada siapun. Faktanya Mary Jane adalah korban perdagangan manusia, yang seharusnya mendapat perlindungan.

Source:
http://geotimes.co.id
http://www.merdeka.com
http://www.antarayogya.com
https://www.youtube.com

#KYLIEJENNERCHALLENGE

Siapa sih Kylie Jenner? Sampe dibuat-buat challenge segala? Apa sama kayak 'Ice Bucket Challenge'? Okay, buat yang belum tau, aku bakal ngasi tau dulu siapa itu Kylie Jenner. Kylie Kristen Jenner (lahir 10 Agustus 1997) *OMG, aku bahkan lebih tua dari dia* adalah bintang reality show, sosialita, model, dan perancang busana Amerika. Lahir dan dibesarkan di Los Angeles, California, ia terkenal karena muncul di reality show "Keeping Up with the Kardashians". Ya aku juga ngga kenal sama dia, hehe. Pokoknya dia itu sudara tirinya Kim Kardashian. Ngga kenal sama Kim Kardashian? Googling deh, percuma ada Google -_-



Nah, di atas ini ada 2 foto. Dan percaya atau tidak, itu adalah orang yang sama, tapi... dengan bibir yang berbeda *dan make up yang berbeda juga, setuju ga kalo penampilan Kylie lebih dewasa dari usia sebenernya?*. Banyak yang berasumsi kalo Kylie itu operasi plastik atau injeksi filler untuk membuat bibirnya tampak lebih tebal berisi. Tapi Kylie ngakunya kalo dia cuma pakai lipliner untuk menciptakan ilusi bibir yang seksi. Katanya, cuma untuk ngerias bibirnya aja nih ye, dia bisa ngabisin waktu 40 menit, wow!

Oke, sekilas tentang Kylie Jenner udah, nah sekarang aku mau bahas tentang fenomenanya. #KYLIEJENNERCHALLENGE *pake hashtag*. Tantangan macam apa ini? Apakah menyiram bibir Anda dengan es batu sehingga terlihat seperti Kylie Jenner? Oh tidak. Ini ada tantangan 'bagaimana membuat bibir Anda terlihat seperti punyanya Kylie'. How? This way!


Yup, itulah caranya. Apaan itu? Jadi itu kayak kita tempelin mulut kita di mulut botol/gelas/wadah yang ukurannya paslah sama mulut kita, terus kita sedot udara di dalamnya, sampe botol/gelas/wadah itu nempel di mulut kita *dan bisa stay tanpa perlu kita pegangin*. Nah, kemudian... tunggu beberapa lama... dan, lihat apa yang terjadi!





Bukan bibir seksi ala Kylie Jenner yang mereka dapat, malah bibir tebal dan bengkak yang mengerikan! Ewww, bayangkan kamu jalan-jalan dengan bibir kayak gitu, semua orang memang bakal memperhatikanmu, dan bergumam 'mungkin bibirnya disengat lebah'. Mungkin aku dulu juga pernah kayak gitu *dulu* tapi ngga se-ekstrim sampe bibirku tebal bengkak gitu. 

Dan, banyak insiden yang terjadi gara-gara tantangan ini. Aku tadi melihat beberapa video di twitter dan menemukan ada gelas yang pecah saat ditarik dari mulut, dan aku emang ngga tau kelanjutannya, tapi yang aku tangkap di video sih, ada pecahan kaca yang nangkring di mulut si pelaku #KYLIEJENNERCHALLENGE. Aku cuma memutarnya 2x dan kemudian aku skip karena, oh, itu menyakitkan.



Hey kenapa? Ngeri liat gambarnya? Ya inilah yang aku dapatkan. Headlinenya sih korban-korban #KYLIEJENNERCHALLENGE. Sampe segitunya? Ya. Bukan bibir seksi yang di dapet malah luka, bahkan cacat. Jadi, buat yang mau ikut-ikutan #KYLIEJENNERCHALLENGE mendingan mikir-mikir lagideh. Lebih baik syukuri aja apa yang ada. Ngga mau kan kalian jadi korban #KYLIEJENNERCHALLENGE? Kalo sampe, OMG, apa sih motivasi dan yang kalian pikirin pas ngelakuin ini? So stupid -_-

Ni deh, aku kasih kompilasi video *dari youtube sih* dari orang-orang yang ngelakuin #KYLIEJENNERCHALLENGE ini. Liat apa yang mereka lakuin, dan pas liat hasilnya... sepertinya ngga ada satupun yang senang atau bahagia. Iyalah, liat bibir bentuknya jadi aneh gitu kayak disengat lebah siapa juga yang suka -_-



Source:
http://en.wikipedia.org
http://www.erivincentmakeup.com
http://www.aceshowbiz.com
http://celebdailynews.com
http://wolipop.detik.com
http://www.misteremma.com
http://hosbeg.com
http://www.fashiontimes.com
http://theblemish.com
http://www.entertainmentwise.com
http://www.teen.com
https://twitter.com/
https://www.youtube.com/

Saturday, April 25, 2015

Dogs Are Not Food Campaign


Oke, mungkin beberapa dari kita sudah pernah mendengar kampanye ini. Dogs Are Not Food. Aku seorang Muslim dan memang memakan daging anjing adalah sesuatu yang haram. Beberapa kali aku melihat kampanye ini di TV, tapi ya sekedar lewat saja. Dan tadi, TV menyiarkan berita tentang penertiban anjing-anjing yang dijual di pinggir-pinggir jalan, untuk meminimalisir penyebaran virus rabies.

Awalnya berita ini biasa saja, namun berita ini dibumbui dengan kampanye Dogs Are Not Food, plus videonya. Nah, videonya ini yang langsung kayak 'slap on my face'. OMG, mereka itu bener-bener sadis memperlakukan anjing yang mau disembelih. Ya anjing itu kan makhluk hidup, dan mereka memperlukannya seperti bukan makhluk hidup yang punya nyawa.

Bayangin, anjing-anjing diikat, dimasukin karung, dan... sebelum disembelih anjing-anjing itu dipukuli hidup-hidup, sampai mati, baru dipotong. Ada juga yang diasapi. Banyak cara, yang sadis-sadis tentunya. Katanya cara-cara tersebut bisa membuat rasa daging akan lebih enak jika dikonsumsi. I can't imagine that...





Baiklah, mungkin mengkonsumsi daging anjing adalah bagian dari beberapa suku seperti Batak dan Manado. Di lapo-lapo tuak khas Batak, daging anjing (B1), masakan yang khas adalah saksang (dimasak dengan darahnya juga). Kalau masakan khas Manado, ada yang namanya rintek wu'uk, yang bahan dasarnya adalah anak anjing yang bulu dan kulitnya telah dibakar (anjing tidak disembelih, melainkan dipukul hingga mati lalu langsung dibakar, oleh karena itu daging anjingnya masih berbentuk utuh, baru setelah itu dipotong-potong dan bagian dalamnya tentu masih berdarah-darah, Subhanallah), lalu dimasak dengan bumbu khas Manado. 








Tapi dewasa ini, sudah sangat banyak masyarakat, bukan hanya masyarakat dari suku-suku tersebut yang mengkonsumsi daging anjing. Seperti di Solo, di warung-warung tenda pinggir jalan, banyak yang menjual sate jamu/sate guk-guk alias sate anjing. Alasannya? Murah? Menjadi obat? Ya, itulah. Bahkan Muslim sekalipun ikut mengkonsumsi daging ini. Ya sekali lagi, alibinya daging anjing itu bisa jadi obat. Padahal sebenarnya belum ada penelitian yang membuktikan kalau daging anjing itu bisa menyembuhkan penyakit.

Mungkin harga daging anjing yang cukup murah bisa menjadi salah satu alasan. Dibandingkan dengan daging sapi dan daging ayam, harga daging anjing lebih murah. Menurut informasi yang saya dapat, harga seporsi daging anjing itu (dengan nasi) adalah Rp 5,000,-. Daging sapi? Hm, tentu Anda bisa membandingkan sendiri harganya kan?

Oke, saya juga ingin membahasnya dalam sudut pandang Islam. Prof. Thabârah dalam kitab Rûh ad-Dîn al-Islâmi menyatakan, “Di antara hukum Islam bagi perlindungan badan adalah penetapan najisnya anjing. Ini adalah mu’jizat ilmiyah yang dimiliki Islam yang mendahului kedokteran modern. Kedokteran modern menetapkan bahwa anjing menyebarkan banyak penyakit kepada manusia, karena anjing mengandung cacing pita yang menularkannya kepada manusia dan menjadi sebab manusia terjangkit penyakit yang berbahaya, bisa sampai mematikan. Sudah ditetapkan bahwa seluruh anjing tidak lepas dari cacing pita sehingga wajib menjauhkannya dari semua yang berhubungan dengan makanan dan minuman manusia. [Taudhîhul-Ahkam, Syaikh Ali Bassâm, 1/137]. Nah, sudah sangat jelas mengapa daging anjing diharamkan untuk dikonsumsi bagi umat Islam.

Lalu apa manfaat anjing? Binatang yang satu ini dapat dimanfaatkan untuk menjaga hewan ternak atau juga bisa dijadikan hewan pemburu (ini dihalalkan dalam Islam, sesuai dengan hadist Nabi yang diriwayatkan oleh Muslim). Dan bagi yang non-Muslim, anjing bisa dijadikan hewan peliharaan di rumah, yang sudah sepatutnya disayangi, diberi makan, dan dirawat. Sebenarnya sudah jelas, anjing itu kategorinya kan pet (hewan peliharaan) bukan farm animal atau hewan ternak. So, masih mau mengkonsumsi daging anjing?

Oh, iya. Anda juga bisa membantu kampanye Dogs Are Not Food ini. Caranya cukup simple, hanya dengan menandatangani petisi di https://www.change.org di link berikut ini:

https://www.change.org/p/stop-the-dog-meat-trade-in-bali-end-the-slaughter-of-dogs-for-rw-restaurants-dog-meat-restaurants




Source:
http://wisata.kompasiana.com
https://iwandahnial.wordpress.com
http://www.arrahmah.com
http://www.babla.co.id
http://jakartaanimalaid.com
https://www.change.org
https://www.youtube.com/

Template by:

Free Blog Templates